Berikut ini percakapan singkat tim kami BisnisKuliner.ID dengan Yoyok Heri Wahyono mengenai pemasaran produk.
Bagaimana pemasaran usaha ini sejak awal?
SS itu tidak ada promosi tapi kalau boleh saya cerita awal buka di kaki lima itu promosi saya melalui SMS, saya SMS ke teman-teman kuliah saya di kampus atau yang sudah bekerja atau teman-teman kos atau teman yang kenalan dimana, saya mengajak untuk datang ke warungku yang di kaki lima, agar warungnya kelihatan ada pengunjungnya, itu promosi-promosi di awal dulu.
Terus kalau yang lainnya sampai sekarang tidak melakukan promosi karena strategi promosi kita konsepnya kurang lebihnya bagaimana caranya membuat orang yang belum pernah datang ke SS mau menjadi pembeli, ketika mereka sudah membeli pertama kali menikmati SS, kita upayakan mereka terkesan dengan banyak hal terutama kualitas rasa.
Setelah itu harapannya dia nanti yang akan bercerita ke yang lainnya, dalam hal ini dia menjadi agen promosi SS selain dia sendiri menjadi pelanggan karena saking terkesannya pasti orang akan bercerita kepada yang lain akhirnya menjadi agen promisi dari Waroeng SS itu konsepnya kira-kira kurang lebih seperti itu.
Apakah mengoptimalkan pemasaran secara online?
Kami punya media-media di sosmed tapi itu sifatnya bukan promotif tapi informatif
Apakah membuka peluang kemitraan?
SS tidak membuka peluang kemitraan, semuanya dikelola sendiri dengan satu manajemen.
Menjadikan pelanggan sebagai agen promosi untuk mengenalkan produk karena pelanggan terkesan dengan produk kita
– Yoyok Heri Wahyono