Berikut ini percakapan singkat tim kami BisnisKuliner.ID dengan Pak Gus mengenai pemasaran produk.
Bagaimana pemasaran dari awal merintis hingga sekarang?
Untuk pemasaran, strategi pemasaran kita memastikan bahwa produk kita layak dikonsumsi oleh orang lain. Kita minta testimoni keluarga-keluarga kita, ke teman-teman kita, kemudian yang utama kalau sudah yakin produk kita laku layak dikonsumsi.
Yang pertama kita lakukan adalah mendatangkan orang sebanyak-banyaknya ke tempat kita dengan cara kita ngundang teman-teman, dengan cara kita mengasih tahu saudara-saudara kita, dengan cara kita iklankan di Facebook, dengan cara mengundang orang lain untuk datang ke tempat kita, ini adalah strategi yang utama.
Bagaimana kuncinya mendatangkan orang sebanyak-banyaknya itu ketika orang sudah datang dengan jumlah yang banyak mereka akan mengabarkan kepada orang lain.
Mereka kalau sudah melintas di daerah sini mereka akan ingat kalau diajak makan orang lain mereka akan ingat makan di sana ini karena produk yang memberi kesan kepada orang lain,.
Jadi selain itu kita punya cari ilmunya tentang marketing di Facebook, di Instagram. Sekarang banyak ilmu-ilmu yang gratisan seperti itu. Jadi kita belajar terus tentang marketing itu jangan malas belajar kita belajar cara mendatangkan orang dan kita sering-sering mengiklankan atau menyebutkan usaha kita menyebutkan brand kita.
Kalau bukan kita siapa lagi yang akan mengiklankan produk kita? Tidak mungkin orang lain suruh mengiklan pada kita kalau kita sendiri malas menyebutkan brand kita.
Apakah membuka peluang kemitraan?
Sepanjang ini saya belum berani bekerja sama dengan orang lain. Artinya kerjasama itu hubungannya dengan amanah, dengan tanggung jawab. Maka ketika kita ada kesalahan dalam bekerja sama dengan orang lain yang hilang bukan hanya uang kita, tetapi kepercayaan kita, kemitraan kita, atau relasi pertemanan kita juga akan hilang.
Maka saya sampai sejauh ini belum berani untuk bekerja sama. Bukan karena saya tidak percaya, tapi saya takut saya tidak bisa menjalankan kepercayaan mereka itu.
Bagaimana kuncinya mendatangkan orang sebanyak-banyaknya itu ketika orang sudah datang dengan jumlah yang banyak mereka akan mengabarkan kepada orang lain.
– Gus Madkhan