Skip to main content

AMM Cathering & Aqiqah : Pakai Pemasaran Offline & Online Agar Maksimal

Berikut ini percakapan singkat tim kami BisnisKuliner.ID dengan Febri Lestanto mengenai pemasaran produk AMM Cathering :


Bagaimana cara pemasaran produk ini dari awal merintis hingga sekarang?

Jadi kita ada dua media off line dan online dalam pemasaran itu untuk on line menggunakan sosial media Instagram Facebook dan twitter ataupun website.

untuk ofline kita bekerjasama dengan beberapa Instansi untuk penawaran kita menggunakan Proposal.

Untuk di aqiqoh kita mencari ibu hamil karena itu yang menjadi peluang bagi kita Dan organisasi ibu ibu hamil. Lalu cashback dari Prodak yang kita berikan Kita kasih mug, calsy asi booster bagi ibu menyusui . Ada juga berupa uang 100000 atau semisalnya.


Apakah berapa tim marketing saat ini?

Saat ini ada empat termasuk saya sendiri jadi ada lima

Bagaimana strategi pemasaran pada usaha ini?

Jadi kita 50:50. 60% On line dan 40% offline. Untuk offline kita menggunakan brosur  Yang kita sampaikan kepada calon customer atau konsumen yaitu pada saat saat even pernikahan. Atau pas ada event di mana kita siapkan brosur 

Apakah membuka peluang kemitraan ?

Ya kita sangat terbuka dan jika kita ingin berkembang karena semakin berkembang semakin banyak kebermanfaatan nya kita juga sudah mencoba untuk mengembangkan nya di Klaten Purworejo dan Magelang walaupun Baru pemasarannya tapi ke depan kita akan buka kantor di Solo itu yang baru kita susun kemitraannya .

Jadi Nanti ada syaratnya untuk menjadi kemitraan atau reseller kami . Jadi kita tidak mulut mulut mengharuskan tempat garasi yang di rumahnya itu bisa menjadi kantor cabang dari usaha ini.

 


Jadi kita 50:50. 60% On line dan 40% offline. Untuk offline kita menggunakan brosur  Yang kita sampaikan kepada calon customer atau konsumen yaitu pada saat saat even pernikahan. Atau pas ada event di mana kita siapkan brosur 

 – Febri Lestanto

Saatnya Belajar Bisnis Kuliner Dari Rumah

Dapatkan Video Membangun Bisnis Kuliner dari Nol, Sekarang!

425 Video / Durasi 12:50:25

Daftar Sekarang!

Biaya Membership

Rp 700.000 / Tahun

50+ Pengusaha restoran, café, rumah makan, berbagi tips trik membangun bisnis dari nol untuk Anda!

Memulai Usaha
05:32:02
Modal Usaha
03:13:28
Lokasi Usaha
02:28:51
Resep
02:44:51
Produksi
02:55:47
Pemasaran
03:00:32
  1. Jogja Cushy Cheese: Menggunakan Brand Ambassador 03:20
  2. Aqila Jaya: Bisa Dipercaya Menjadi Salah Satu Syarat Bersyirkah 05:25
  3. Madu Al Hidayah: Marketing Bisa Dipelajari Secara Otodidak 04:23
  4. Goebog Resto: Media Sosial Sangat Membantu Proses Pemasaran 02:45
  5. Mie Kepang: Harus Ada Value Yang Membuat Bisnis Punya Kelebihan 05:28
  6. Telaga Rasa: Penjualan Online VS Penjualan Offline, Choose Your Fighter 03:38
  7. Mie Cerita: Mengoptimalkan Bagian Internal 01:53
  8. Bebek BUMA: Perlu Belajar Mengenali Karakter Konsumen 09:35
  9. Sop Empal Bu Haryoko: Jangan Terlalu Banyak Mengubah Harga 02:52
  10. Soto Kudus: Awal Pemasaran, Offline Marketing Tidak Masalah 04:50
  11. Sop & Sate Pak Bayu: Packaging Merupakan Salah Satu Strategi Marketing 02:20
  12. Kuki Bakery: Optimalisasi Penggunaan Media Sosial Untuk Marketing 02:59
  13. Toean Watiman: Pemasaran Fokus Pada WhatsApp Plus dan Instagram 02:14
  14. Waiki: Harus Menyusun Strategi, Jangan Langsung ke Teknisnya 07:10
  15. Bakso KampungQu: Berikan Tingkat Keramahan Tertinggi Menjadi Teknik Marketing Terdepan 04:11
  16. Bubur Ayam Sarifah: Ingin Memaksimalkan Marketing Online 04:27
  17. Kandang Ingkung: Owner Menyapa Tamu, Lain Daripada Yang Lain 04:00
  18. Sate Klathak Pak Jede: Beragam Cara Digunakan Untuk Pemasaran Produk 05:43
  19. Bakpiapia: Customer Service Menjadi Garda Terdepan Pelayanan Konsumen 04:32
  20. Mie Suket: Mitra Mendapatkan Resep Asli Agar Rasa Tetap Terjaga 02:09
  21. Warcopi Serasa: Plan Marketing Perlu Dipikir Matang-Matang 02:16
  22. Kangkung Bakar: Lebih Banyak Mengandalkan Online Marketing 04:22
  23. Bale Kanoman: Pelanggan Yang Terkesan Akan Mendatangkan Pelanggan Lainnya 03:41
  24. Pemasaran Bebek Madura : Mengoptimalkan Pemasaran Secara Online 02:45
  25. Toko Oleh-Oleh Rejeki Baru: Berikan Pelayanan Terbaik, Pelanggan Bisa Jadi Marketing Kita 04:12
  26. Toko Oleh-Oleh Haji Khoir: Membuat Brosur Yang Bukan Sembarang Brosur 04:54
  27. Melon Madu : Mengedukasi Pelanggan Yang Masih Asing Dengan Produk 04:22
  28. Green Froozen Food: Promosi Media Online Sudah Menjadi Prioritas 03:03
  29. Mr. Geblek: Ingin Bisa Memaksimalkan Pemasaran Online 02:41
  30. Hara Chicken: Milenial Bisa Disasar Pakai Sosmed, Tapi Cara Konvensional Juga Tidak Masalah 03:50
  31. Penyetan Joice: Memasarkan Boleh, Memaksa Jangan 03:25
  32. Mangkujo : Pemasaran Lewat Sosial Media, Gunakan Dengan Bijak 04:40
  33. Bodjo : Karena Produknya Visual Dan Trandnya Instagram Maka Kita Optimalkan Instagram. 02:57
  34. Bebek Galak : Saya Menggunakan Syirkah, Saya Ingin Bermitra Secara Islami 10:02
  35. Omah Salak : Bekerjasama Dalam Pengelolaan Termasuk Untuk Kuliner Travel-Travel Atau Agen Wisata. 03:06
  36. Waroeng Spesial Sambal : Menjadikan Pelanggan Sebagai Agen Promosi 02:41
  37. Goodplant Sayuran Hidroponik : Dengan Promosi Online, Pasar Offline Pun Ikut Berdatangan 03:40
  38. Mie Joges : Membagikan Brosur  di Lampu Merah 02:04
  39. Omah Strawberry : Lebih Banyak Menggunakan Media Sosial 03:32
  40. Bang Yoss Nasi Uduk & Ayam Remuk : Awali Berjualan Dari Social Media 02:29
  41. Soto Betawi Bang H. Pitung : Selain Offline, Ikuti Trend Pemasaran Dengan Media Sosial 02:50
  42. Susu Oplosan : Bangkrut & Jatuh Dalam Usaha Itu Wajar 04:17
  43. Es Monggo - Monggo : Pentingnya Tempat Strategis Untuk Jualan 03:01
  44. AMM Cathering & Aqiqah : Pakai Pemasaran Offline & Online Agar Maksimal 03:33
  45. Omah Abah : Sekarang Eranya Millenial, Era Pemasaran Online 03:22
  46. Warung Lesa : Menyebar Brosur Bikin Website Fokus Kemedsos 01:55
  47. Gjoss Seafood - Marketingnya Adalah Customers Itu Sendiri 02:58
Keuangan
02:32:14
Manajemen SDM
03:07:26
Pengembangan Usaha
03:10:58
Kemasan Produk
00:00:00